Firman Tuhan: “Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita meninggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang” (Roma 13:12)

PANGGILAN KRISTIAN

Panggilan Kristian berkaitan dengan keselamatan. Keselamatan ini tidak hanya berhubungan dengan kehidupan kekal semata, tetapi juga dengan transformasi kehidupan orang yang percaya di dunia ini.. Perubahan yang signifikan harus terjadi. Dari seorang yang berdosa, mereka menjadi orang yang dibenarkan. Dari seorang yang hidup di dalam kehidupan manusia lama, kini mereka menjadi ciptaan baru. Dari pengalaman kebinasaan, kini menerima janji kebangkitan tubuh. Dari hidup untuk diri sendiri, dunia, dan segala nafsu dosa, kini mereka mempunyai komitmen untuk mempersembahkan tubuh mereka sebagai persembahan yang hidup, digunakan sebagai “alat” Allah dalam pelayanan.

Hal ini tidak dapat dilakukan oleh manusia atau kekuatan apa-apa pun. Hanya Allah yang mampu melakukan hal ini melalui kuasa Injil yang Ia tetapkan. Rasul Paulus mengatakan dalam Roma 1:16: “Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.” Perhatikan kebenaran panggilan Kristian ini: Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan! Ini bererti setiap orang percaya yang sudah mengalami kuasa penyelamatan Allah melalui Injil-Nya tidak akan berdiam diri, tetapi akan terus bergerak maju untuk memberitakan kepada siapa pun tentang Injil yang merupakan kekuatan Allah yang menyelamatkan.

Prinsipnya adalah bahawa Misi adalah “Hati Allah” untuk menyelamatkan orang berdosa dari kebinasaan, kehancuran, dan kerosakan yang disebabkan oleh dosa dan Iblis. Untuk tujuan ini, Kristus telah dikurniakan. Ini adalah berita gembira kerana Allah menyediakan jalan keselamatan. Panggilan Iman Kristian jelas adalah untuk memberitakan jalan keselamatan yang datang dari Allah melalui Tuhan Yesus Kristus.

BILA ADALAH WAKTU YANG TEPAT?

Jawapanya adalah tidak ada waktu yang spesifik. Semua waktu atau peluang boleh digunakan dan dimanfaatkan. Semakin banyak waktu yang digunakan dan disediakan, semakin banyak juga kesempatan untuk membawa manusia yang berdosa masuk ke dalam jalan keselamatan yang Allah telah sediakan. Rasul Paulus di dalam 2 Timotius 4:2 berkata: “Beritakanlah Firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya”. Mengapa kita harus siap sedia? Alasannya adalah kerana waktu sudah sangat terbatas. Hari sudah larut malam dan sebentar lagi siang. Ini bererti peluang dan waktu yang kita miliki akan segera berakhir dan habis. Jangan sia-siakan hidup yang Tuhan berikan kepada kita di dunia ini. Manfaatkan semua peluang yang masih ada dan sisa, waktu yang kita miliki untuk menyelamatkan jiwa-jiwa yang tersesat di dunia ini.

Cara untuk hidup dalam keselamatan adalah secara berikut: (1). Menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan. Jika kita benar-benar telah menerima dan mengalami keselamatan, tidak mungkin kita masih hidup di dalam kegelapan. Tentu saja tidak! Hidup dalam keselamatan akan menjadi kesaksian yang kuat tentang bagaimana kekuatan keselamatan itu sungguh-sungguh mampu mengubah seseorang. (2). Mengenakan perlengkapan senjata terang. Selama kita masih hidup di dalam dunia ini, kita berada dalam medan perang yang melibatkan pertentangan antara terang dan gelap, antara orang benar dan berdosa, antara keselamatan dan kebinasaan, antara kuasa Allah dan Iblis. Penempatan orang percaya di dalam dunia ini bertujuan adalah untuk menjadi “tentera laut keselamatan” yang dapat membimbing orang berdosa agar dapat masuk ke “pelabuhan” Kerajaan Syurga.

APA YANG HARUS DILAKUKAN?

Dalam melaksanakan misi, sebagai orang yang percaya dan anak Tuhan, ada dua hal penting yang harus diperhatikan:

  1. Misi berhubungan dengan pemberitaan Firman Tuhan, bukan dengan politik, ekonomi, teknologi, kesihatan atau hal-hal duniawi yang lain. Mengapa demikian? Kerana di dalam Firman Tuhan terkandung kuasa Ilahi dari Allah yang mampu menyelamatkan, mengajar, menegur kesalahan, memperbaiki perilaku, dan mendidik orang dalam kebenaran. Orang yang mengalami keselamatan Firman ini menjadi milik Allah yang dilengkapi untuk melakukan perbuatan baik (2 Timotius 3:15-17). Dalam pekerjaan misi, ketika Firman diberitakan, pasti akan menghasilkan perbuatan baik kerana Allah sendiri adalah baik.
  2. Misi berhubungan dengan keadaan yang mendesak. Ibarat “Seorang pesakit yang sakit tenat perlu mendapat rawatan segera”, orang yang berada dalam dosa juga harus segeraditangani dengan tindakan penyelamatan. Jika tidak, mereka akan akan binasa. Itulah sebabnya misi adalah kebutuhan yang mendesak dan harus dijalankan dengan kecemasan. Apapun kesiapan kita, kita harus segera bertindak!

Hidup ini hanya sekali, dan keselamatan yang ditawarkan juga hanya sekali. Namun, keputusan ini menentukan kekekalan kita dalam hidup.. Pilihannya hanya ada dua iaitu: Selamat di dalam Kristus atau binasa di luar Kristus. Oleh itu, penting bagi kita memiliki hati yang penuh kasih seperti Kristus yang melihat orang berdosasebagai domba-domba yang letih dan terlantar yang perlu diselamatkan.

Sekaranglah masanya untuk bertindak! Jangan tunda lagi! Bertindak dengan cepat sehingga lebih banyak orang dapat mengenal dan percaya kepada Tuhan yang Mahakuasa ini melalui tindakan segera yang Anda lakukan. Tuhan memberkati kita semua.

Ditulis oleh: Misionari Ung Sing Ngiik
Scroll to top